Minggu, 21 September 2014

PROSES KOMUNIKASI PADA KOMPUTER DAN TELEPON



Perangkat Pemrosesan (Central Processing Unit/CPU)
Perangkat pemrosesan ( Central Processing Unit/CPU) merupakan pusat pengolahan dan pengontrolan segala pemrosesan data. Peralatan pemrosesan terdiri dari Control Unit (CU), Arithmatic Logic Unit (ALU) dan memory (pengingat).
v  Control Unit, bertugas untuk menerjemahkan perintah atau instruksi secara berurutan yang kemudian diteruskan keseluruh bagian komputer. Bagian ini merupakan kerja dari processor yang mengendalikan seluruh kerjja komputer.
v  Arithmatic Logic Unit (ALU), berfungsi untuk memproses data melalui pehitungan penambahan dan pengurangan, pebandingan-perbandingan serta logika.
v  Memory (Pengingat), berfungsi sebagai penampung atau penyimpan data pada proses aplikasi program yang dimasukkan ke komputer. Kemampuan untuk melakukan tugas tersebut bergantung pada kapasitas dari memory itu sendiri. Besarnya kapasitas memory dinyatakan dalam satuan Byte.KByte,MByte, GByte.
Mikroprosesor merupakan penggabungan ke semua alat pemrosesan tersebut diatas kedalam sebuah sirkuit yang terintegrasi. Saat ini umumnya mikroprosesor terdiri dari 2 jenis, yaitu Intel dan AMD. Mikroprosesor ditempatkan kedalam sebuah motherboard.
Motherboard adalah papan sirkuit elektronik yang menjadi pusat dari sebuah komputer atau laptop. Papan ini pula tempat dimana seluruh perangkat masukan, perangkat pemrosesan dan perangkat keluaran terhubung. Kebanyakan motherboard minimal memiliki alat sebagai berikut :
Ø  CPU Socket adalah tempat mikroprosesor ditempatkan.
Ø  Memory Slot adalah tempat memori komputer ditempatkan
Ø  Chipset adalah chip yang mengatur interaksi antara perangkat yang satu dengan perangkat yang lain. Terbagi menjadi dua, yaitu chip Southbridge dan chip Northbridge.
Ø  Slot untuk ekspansi, misal PCL,AGP,PCL Expres.
Ø  Konektor Power untuk menerima masukan listrik dari power supply unit (PSU) an mendistribusikan ke seluruh perangkat yang terhubung.

c)   Perangkat Penyimpanan (Storage Device)
Perangkat penyimpanan (storage devices) berfungsi untuk menyimpan data yang telah dimasukkan dan juga menyimpan hasil pemrosesan kerja CPU. Peralatan penyimpanan ini dibagi menjadi dua, yaitu memori internal (primary storage) dan memori eksternal (secondary storage).
²  Memory Internal (Primary Storage)
Memory internal (primary storage) merupakan memory yang ada dalam CPU yang terdiri dari ROM (Read Only Memory) dan RAM (Random Acces Memory).
*      ROM (Read only Memory)
ROM (Read Only Memory) merupakan memory yang bersifat permanen, yang dapat dibaca tetapi tidak dapat diperbarui.ROM berfungsi untuk menyimpan program operasi komputer seperti program BIOS dan program booting.
*      RAM (Random Acces Memory)
RAM (Random Acces Memory) merupakan memory yang bersifat sementara,jika komputer mati, maka data atau program yang telah tersimpan akan hilang. Memori ini bisa membaca, menulis serta menyimpan data dan program. Jenis RAM yang telah beredar di pasaran antara lain :
·        EDORAM (Extended Data-Out Dynamic Random Acces Memory)
·        RDRAM (Rambus Dynamic Random Acces Memory)
·        SDRAM (Synchronous Dynamic Random Acces Memory)
·        DDR SDRAM (Double Data Rate Synchronous Dynamic Random Acces Memory)
·        DDR2 SDRAM (Double Data Rate two Shynchronous Dynamic Random Acces Memory)
·        DDR3 SDRAM (Double Data Rate three Synchronous Dynamic Random Acces Memory)
²  Memory Eksternal (Secondary Storage)
Memori eksternal (secondary storage) merupakan media penyimpanan data atau program-program yang bersifat tetap. Contohnya harddisk, floppy disk, flash memory, flashdisk, CD-ROM dan DVD-ROM.
*      Harddisk
Harddisk merupakan media yang digunakan sebagai alat booting dan penyimpanan data. Harddisk dapat dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu IDE (Integrated Device Electronics), SCSI (Small Computer System Interface) dan yang terbaru SATA (Serial Advanced Technology Attachment). Ketiga jenis harddisk tersebut dapat dibedakan dari jumlah pin data yang ada. Jenis IDE mempunyai 40 pin, jenis SCSI mempunyai 50 pin, sedangkan SATA mempunyai 7 pin.
Kecepatan transfer data pada beberapa tipe harddisk yaitu sebagai berikut.
a)    ATA 66 dengan maksimum transfer data sampai 66 MB per detik
b)   ATA 100 dengan maksimum transfer data sampai 100 MB per detik
c)    ATA 133 dengan maksimum transfer data sampai 133 MB per detik
d)   SATA 1 dengan maksimum transfer data sampai 150 MB per detik
e)   SATA 2 dengan maksimum transfer data sampai 300 MB per detik
*      CD-ROM
CD-ROM adalah media penyimpan dalam bentuk kepingan cakram. Media penyimpan data ini harus menggunakan CD-RW drive. Kemampuan menyimpan CD bisa mencapai 700 MB, setara dengan floppy disk sebanyak 486 buah.
*      DVD-ROM
DVD-ROM adalah media penyimpanan dalam bentuk kepingan cakram seperti CD-ROM. Media penyimpanan data ini harus menggunakan DVD-RW drive. Kemampuan menyimpan DVD-R Single Layer bisa mencapai 4,7 GB sedangkan DVD-R Double Layer sampai 8,54 GB.
*      Floppy Disk
Floppy disk yang biasa disebut Disket merupakan media penyimpanan data juga, namun dengan kapasitas yang relatif kecil. Kapasitas Disket yang sering dipakai sekarang sekitar 1,44 MB. Untuk menggunakannya diperlukan floppy disk drive. Namun sekarang floppy disk sudah jarang digunakan karena sudah tergantikan oleh Flashdisk

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan bertanya sesuai dengan artikel yang telah anda baca diatas.
Link aktif otomatis terseleksi ke SPAMMER.
Alasan komentar anda tidak terjawab adalah OOT atau diluar kemampuan Admin.